Gara-gara Corona, Peluncuran Xpander Cross di Filipina Batal
Wabah virus corona terus menimbulkan efek domino terhadap industri otomotif. Setelah pameran otomotif akbar dibatalkan dan diundur, peluncuran mobil baru pun dibatalkan.
Bahkan, seremoni peluncuran Mitsubishi Xpander Cross di Filipina terpaksa harus dibatalkan demi menghindari penyebaran virus. Diberitakan Autoindustriya, peluncuran Mitsubishi Xpander Cross seharusnya digelar pada Jumat ini. Namun, Mitsubishi Motors Philippines (MMPC) mematuhi Darurat Kesehatan Masyarakat yang dinyatakan oleh pemerintah Filipina.
Yang dibatalkan hanyalah acara seremoni peluncuran Xpander Cross di Filipina. Sementara MMPC tetap akan menjual Xpander Cross di negara tersebut.
Di Filipina, Mitsubishi Xpander Cross kabarnya akan dijual dengan harga 1.255.000 peso (Rp 358 jutaan). Padahal, di Indonesia mobil itu dibanderol mulai dari Rp 270.700.000.
Mitsubishi Xpander Cross diklaim didesain khusus menyesuaikan gaya hidup baru konsumen yang membutuhkan kendaraan yang tangguh, namun tetap praktis. Xpander Cross mengusung konsep Dynamic Exterior Design. Secara desain mobil ini lebih tangguh, dengan tampilan muka Dynamic Shield dipadu desain geometrik.
Baca juga: Adu Penjualan Xpander Cross Vs Rush dkk
Mobil ini juga sudah menggunakan lampu LED pada bagian head lamp dan fog lamp, yang mengoptimalkan visibilitas, lighting range yang lebih luas, dan kesan high-class.
Xpander Cross juga mengusung pelek ukuran baru 17 inci yang dibalut roda ukuran 205/55. Pelek dan roda yang makin besar ini turut berkontribusi terhadap peningkatan ground clearance-nya menjadi 225 mm atau 20 mm lebih tinggi dibanding Xpander MPV.
Bicara soal mesin, Xpander Cross menggunakan mesin 1.5L MIVEC (Mitsubishi Innovative Valve timing Electronic Control system) DOHC 16 valve yang memudahkan pengoperasian dari RPM rendah ke tinggi. Mesin tersebut bisa memuntahkan tenaga maksimal 105 Ps pada 6.000 rpm dan torsi 141 Nm di 4.000 rpm. Pilihan transmisinya ada otomatis 4 percepatan dan manual 5 percepatan. Sistem penggeraknya masih menggunakan dua roda depan.