Ratusan Massa HAMAK ‘Goyang’ Gedung KPK
“Kenapa pimpinan KPK seakan mati suri dalam pengembangan kasus korupsi dana bansos Sumut ini. Ada apa dengan semangat pemberantasan korupsi di lingkungan di KPK?. Ini pertanyaan besar kami, sebab sampai saat ini pengembangan kasus ‘papa Minta SKPD’ dan ‘papa minta 20 ribu USD lamban dan mati suri,” ujar Koordinator HAMAK, Mahmud Puteh dalam orasinya di depan gedung KPK Jakarta, Selasa (19/1).
Lanjut dia, Pimpinan KPK yang baru seakan terhipnotis oleh Surya Paloh (SP) dan HM Prasetyo (HMP). Kedua orang ini sampai sekarang bahkan belum dipanggil dan diperiksa sekalipun oleh penyidik KPK.
“Ada apa dengan pimpinan KPK yang lamban dan tebang pilih dalam melakukan penanganan pemufakatan jahat pemberhentian kasus bansos ini. Syahadat dan komitmen pimpinan KPK yang baru terhadap pemberantasan korupsi patut di pertanyakan lagi,” kata Mahmud.
“HAMAK mendesak KPK segera tetapkan SP dan HMP sebagai tersangka dalam kasus pemufakatan jahat penghentian kasus korupsi dana bansos di Kejaksaan Agung dan meminta Presiden Jokowi segera pecat HMP karena sudah keluar dari visi Presiden dalam bidang penegakan hukum,” tandasnya.