AKSI: Farhat Abbas menanggapi tagar RIPFarhatAbbas yang menjadi trending topic di Twitter. Farhat tak terima banyak orang menginginkan kematiannya.
“Prihatin melihat sifat manusia yang mendoakan gue mati hanya karena kebodohan & emosianal sesaat/sesat mereka,” tulis Farhat.
Farhat mengungkapkan jika ocehannya untuk Olga tak bermaksud untuk mendoakan agar cepat mati. Farhat malah mengaitkan ocehannya untuk para terpidana mati.
“Pengalaman gue selama ini bukan mendoakan orang agar cepat mati, tapi terbukti banyak terpidana mati enggak jadi mati alias hidup lagi,” tulisnya.
“Langka bagi pengacara menangani case terpidana mati, siapa yang sukses digelar sebagai malaikat penyelamat manusia,” tulisnya lagi.
Akhir tahun lalu, Farhat memang pernah menyebut Olga meninggal dunia. Namun, kenyataanya Olga masih hidup. Saat Olga meninggal pun, Farhat kembali menyerang orang terdekat Olga.
“Gara-gara provokator bodoh, milyaran manusia ikut #RIPFarhatAbbas untung Tuhan maha tahu & maha penyayang,” katanya.
“Kebenaran selalu dimulut, hati, pikiran & tulisan,lisan gue, siapa nyangka pergi sakit pulang mati, mati rahasia Tuhan,” tutupnya.