Pendidikan Tolak Ukur Kemajuan Kota Cirebon

Pendidikan Tolak Ukur Kemajuan Kota CirebonAKSI. Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon mengklaim anggaran pendidikan di Kota Cirebon sudah lebih dari 20 persen sebagai bentuk kecintaan kepada dunia pendidikan. Daripada itu, Pemkot Cirebon mendorong setiap anak harus mengenyam pendidikan minimalnya 12 tahun.

Walikota Cirebon, Nasrudin Azis mengatakan anggaran pendidikan sudah sesuai aturan yakni 20 persen, bahkan lebih dari 20 persen anggaran di APBD Kota Cirebon. “Anggaran lebih 20 persen karena kecintaan kepada dunia pendidikan,” kata Nasrudin Azis, Sabtu (2/5).

Anggaran besar, kata mantan Ketua DPRD Kota Cirebon ini, karena pendidikan merupakan tolak ukur kemajuan Kota Cirebon, sehingga tidak layak lagi ada anak yang putus dan tidak sekolah di Kota Cirebon hanya karena biaya, termasuk tidak ambil ijazah dan daftar masuk sekolah.

Kalau masih ada anak putus dan tidak sekolah di Kota Cirebon, kata Nasrudin Azis, sudah keterlaluan karena anggarannya besar. “Masya Allah, berarti pemerintah belum mampu menyelenggarakan pendidikan secara maksimal dan terjangkau bagi masyarakat,” kata dia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed