Buah jatuh tak jauh dari pohonnya. Begitu kata peribahasa lama. Begitu pula Puri Pertiwi. Cewek asal Sukabumi ini mewarisi bakat seni dari sang ayah, yaitu mendiang Yan Asmi, pemusik dan komedian kondang yang wafat pada tahun 2010.
Seperti halnya mendiang sang ayah, Puri pun berkiprah di kancah nyanyi. “Saya menyanyi dan sesekali menulis syair lagu,” ucapnya kepada wartawan Aksi.co ketika bincang-bincang 4 mata di sebuah resto di Jalan Braga, Kota Bandung.
Untuk mengasah bakat nyanyinya Puri kerap tampil cafe to cafe. “Sekaligus melatih diri tampil di depan publik,” ucapnya.
Cewek manis ini memakai nama pop Puri Yan Asmi. Berbekal lagu “Hayang Diapelan” belum lama ini Puri tampil di acara “Hariring” TVRI Jabar, dan mendapat aplus dari penonton.
“Lagu itu aslinya punya almarhum ayah saya, judulnya Hayang Apel. Saya ganti judul dan syairnya karena saya khan wanita, jadi Hayang Diapelan, bukan Hayang Apel. Syairnya dibikin dua versi, Sunda dan Indonesia. Versi Indonesianya Pengen Diapelin, aransemennya soft house music,” ujarnya dibarengi senyum.
