Dalam rangka kunjungan kerja anggota MPR RI dari Fraksi Golkar Hj.Dewi Asmara SH.MH. menggelar kegiatan sosialisasi 4 pilar kebangsaan yang dilaksanakan disalah satu Restoran di Cicurug tepatnya di Jalan Raya Siliwangi, Desa Nyangkowek Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.Rabu (13/09/2017).
Hadir dalam kegiatan Sosialisai tersebut Para Kepala Desa se-Kabupaten Sukabumi beserta perangkatnya, kemudian para tokoh agama dan tokoh masyrakat, serta tokoh pemuda, Organisasi Ke Pemudaan (OKP),serta Organisasi Masyarakat (OrMas).
“Dalam kesempatan yang berbahagia ini kami diutus untuk memaparkan 4 Pilar kebangsaan kepada masyarakat diantaranya, Pancasila, Undang – undang Dasar (UUD 1945), Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bineka Tunggal Ika,” ungkap Hj. Dewi Asmara Kepada infodesaku di sela acara. Rabu 13/09.
“Kami mewakili DPR yang berkewajiban untuk mensosialisasikan 4 Pilar tersebut, kalau dulu 1 arah sifatnya doktrinasi dan 4 Pilar itu sebetulnya bukan barang baru tetapi belum semua memahami makna secara jelas, kalaupun ditulis hanya terlihat saja,” tuturnya
Lanjut dia, Sukabumi harus bangga Pancasila itu dalam 5 silanya yang digali dari akar budaya, salah satu perumusnya itu merupakan seorang tokoh yang berasal dari Sukabumi yaitu H. Sanusi.
“Didalam rumusan pasal UUD 45 ada dasar-dasar berpancasila, baik itu kewajiban pemerintah dan kewajiban rakyat,” tegasnya.
Dengan demikian, kata dia, kami sengaja membagikan buku terkait pemahaman 4 pilar tersebut agar bisa dipahami isinya, jadi yang paling penting itu bagaimana kita sebagai aparatur negara bisa mensosialisasikan kepada masyarakat.
“Saya akan mencoba bagaimana kita menerapkan Pancasila dalam konteks sebagai aparatur pemerintah, salah satunya kepada Pemerintah Desa,” paparnya.
Karena desa itu merupakan elemen terpenting, maka sebelum terbentuk undang – undang desa, kami Fraksi Golkar mengajak teman-teman yang sepakat dan akhirnya semua setuju, lahirlah unndang – undang desa tersebut dan sebetulnya pencetusnya adalah Partai Golkar.
Apalagi Cicurug ini akan menjadi pintu gerbang kota termaju di kabupaten Sukabumi, namun bagaimana sebuah kota akan terlihat maju kalau masyarakatnya sendiri tidak maju.
Dengan demikian tentunya kami berharap sebagai salah satu kader jawa barat menginginkan di Pemilihan Kepala Daerah (PILKADA) yang akan datang Kang Dedi Mulyadi sebagai ketua Golkar Provinsi yang terpilih jadi Gubernur, dengan kemampuan beliau dan perestasi – perestasi yang ada saat ini yakin dirinya mampu.
Tentunya kami selaku pendukung mengusulkan dan keputusan dari DPP akan segera diumumkan serta mudah – mudahan itu akan berkenan dihati semua.
Kemudian, kata Komisi X Fraksi Golkar itu, adapun langkah persiapan dari DPP sendiri bagaimana kita mengusung dan melakukan pembicaraan yang intens dengan berbagai partai pendukung dan darisitu kita harapkan koalisi yang kuat.
“Koalisi kuat ini akan lebih berhasil apabila memang masyarakat dibawah mendukung, karena suara yg sebenarnya itu ada pada Rakyat,” jelasnya.
“Kami percaya beliau akan mendapatkan amanah dari rakyat dengan suara cukup signipikan, dan sampai dengan saat ini kita lakukan pembicaraan – pembicaran, karena prinsipnya kita semua kawan bukan lawan,” kata komisi yang membidangi kesehatan itu.
Karena ini sebuah kompetisi pertandingan bukan peperangan tentu kami juga mencari patner – patner yang lebih mematangkan dan lebih bisa mensosialisasikan visi – misi yang ada pada kami dan partai – partai pendukung kami. intinya demi kebaikan serta kemajuan, kesejahtraan masyarakat di jawa barat pada khusunya.
“Saya sebagai kader jawa barat apapun yang menjadi usulan partai, tetap harus kami dukung apalagi kalau Kang Dedi Mulyadi itu bukan orang yang asing bagi kami, paling tidak dengan segala upaya perolehan suaranya tidak akan berkuarang tapi kalau bertamabah itu pasti,” tutupnya mengakhiri. (BA)
