Noah Dilarang Konser di Mojokerto

Noah Dilarang Konser di MojokertoSURABAYA – RencanaKonser Grup Band Noah digelar di Lapangan Surodinawan, Jumat 3 Oktober 2014 terancam dibatalkan. Konser Noah ditolak oleh Muhammadiyah Mojokerto.

Pasalnya, konser Noah bertepatan dengan ormas tersebut merayakan Idul Adha. Pengurus Muhamamdiyah setempat telah melayangkan protes ke pihak kepolisian karena sudah memberi izin atas penyelenggaran konser band yang digawang oleh Ariel, Lukman, Uki, David dan Reza itu.

Sekretaris Pengurus Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur Nadjib Hamid membenarkan adaya penolakkan tersebut Nadjib beralasan, agar semua pihak dapat saling menghormati momentum sakral bagi umat Islam dalam pelaksanaan Idul Adha. Ormas Muhammadiyah melaksanakan Idul Adha lebih cepat sehari dari ketentuan Pemerintah dan Ormas NU.

“Itu wajar agar kita saling menghormati sebagai peringatan hari besar agama,” kata Nadjib, Kamis (2/10/2014).

Nadjib berharap persoalan ini dapat diselesaikan secara kekeluargaan oleh Pengurus Muhammadiyah Mojokerto. PWM Jawa Timur sampai saat ini belum menerima laporan resmi dari Mojokerto.

“Kami berharap dapat diselesaikan secara baik-baik tanpa ada pihak yang dirugikan,” ujar mantan Komisioner KPU Jatim ini.

Sementara penolakan band pelantun Separuh Aku itupun berdasarkan surat edaran Wali Kota Mojokerto yang melarang beroperasinya tempat hiburan saat Idul Adha. Edaran ini melarang tempat-tempat hiburan termasuk karaoke buka di atas pukul 18.00 pada tanggal 3, 4, dan 5 Oktober 2014.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *