AKSI. Sadar plastik telah menjadi bahaya besar bagi kelangsungan hidup makhluk di Bumi, model yang juga aktivis lingkungan Davina Veronica sejak tahun 2009 selalu membawa tas kain.
Di mobilnya selalu ada tas kain untuk menggantikan tas keresek alias tas plastik yang biasa diberikan oleh toko atau pedagang.
“Di mobilku selalu ada 5-6 tas kain sehingga sewaktu-waktu dibutuhkan tinggal pakai aja,” kata Davina, Rabu lalu (17/2/2016), di Jakarta, saat konferensi pers “Kantong Plastik Tidak Gratis, Mengapa Harus Kita Dukung?” yang diadakan Gerakan Indonesia Diet Kantong Plastik, Change.org, dan The Body Shop.
CEO Garda Satwa Indonesia tersebut selalu mengikuti perkembangan pemakaian sampah plastik di seluruh Indonesia.
“Aku pernah baca, kalau dikumpulkan, sampah plastik di seluruh dunia bisa membungkus Bumi sampai dua kali,” lanjutnya, menggambarkan besarnya pemakaian plastik.
Menjelang penerapan uji coba kantong plastik berbayar pada 21 Februari, ia mengajak masyarakat mulai mengurangi penggunaan kantong plastik.
“Aku belum bisa sepenuhnya meninggalkan kantong plastik, tetapi sudah meminimalkan penggunaannya. Kalau lupa enggak bawa tas kain tetapi harus belanja, ya, aku beli tas kain lagi di swalayan itu. Sebaliknya, bila tak harus belanja saat itu, mending batal belanja, deh,” ujar Davina.