Memamerkan tubuh dalam balutan bikini seksi sudah bukan zamannya lagi. Setidaknya dua organisasi penyelenggara kontes kecantikan percaya bikini tak bisa dijadikan salah satu tolok ukur kecantikan perempuan.
Organisasi Miss Universe baru saja memutuskan, tidak akan ada lagi kompetisi busana renang tau bikini dalam ajang kontes kecantikan Miss Teen Amerika Serikat. Sebagai gantinya, mengutip ABC News, akan ada kontes mengenakan busana atletis.
Penggantian itu sudah dikonfirmasi oleh Presiden Miss Universe, Paula Shugart. Dalam sebuah surat ia menulis, perubahan itu akan “merayakan kekuatan, kepercayaan diri, dan kecantikan perempuan.”
Lanjutnya, keputusan itu “merefleksikan perubahan kultural yang penting yang kita semua rayakan.” Berkat perubahan kultural yang ada, perempuan jadi lebih terdorong untuk memimpin dalam kehidupan yang aktif dan bertujuan baik.
“Dan [mereka] mendorong siapa-siapa yang ada di komunitasnya untuk melakukan hal yang sama,” Shugart melanjutkan dalam surat pernyataan yang ditulisnya.
Dengan mengganti kontes busana renang menjadi busana atletis, Shugart berharap bisa membantu seluruh penggemar Miss Teen USA memandang masing-masing kontestannya sebagai individu yang kuat dan menginspirasi sesamanya.
Pemegang mahkota Miss Teen USA sejak setahun lalu, Katherine Haik pun menyambut baik perubahan itu. “Arahan baru untuk Miss Teen USA ini merupakan cara yang baik untuk merayakan kehidupan aktif yang dipimpin oleh begitu banyak perempuan muda. [Itu juga] memberikan contoh kuat bagi lingkungan kami,” tuturnya.
Haik akan segera melimpahkan mahkotanya. Kontes Miss Teen USA selanjutnya akan digelar di Las Vegas pada 30 Juli mendatang.
Bukan hanya organisasi Miss Universe yang berubah pikiran soal kontes bikini, yang biasanya menjadi salah satu kompetisi paling ikonik. Sejak 2014, penyelenggara Miss World juga sudah meniadakan kontes busana renang itu bagi para kontestannya.
Alasannya, menurut Chris Wilmer National Director of Miss World America, kontes itu tidak bertujuan jelas. “Miss World bukan sekadar kontes kecantikan. Yang dititik beratkan dari kontes ini adalah kecantikan yang bertujuan. Tampaknya tak ada satu tujuan jelas dari keberadaan kontes pakaian renang itu,” ujar Wilmer menuturkan.
Padahal, Miss World yang merupakan kontes kecantikan internasional tertua di dunia, dimulai dari sebuah ajang bernama Festival Kontes Bikini. Saat itu kontes bertujuan membangkitkan kembali semangat masyarakat setelah Perang Dunia II.
