Jokowi Hadiri Pameran Foto Pembangunan Infrastruktur

Jokowi Hadiri Pameran Foto Pembangunan InfrastrukturPresiden Joko Widodo (Jokowi) hari ini, Minggu (27/8/2017), menghadiri pameran hasil lomba foto pembangunan infrastruktur. Lomba ini diselenggarakan Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPlP) dengan tema “Di Darat, Laut dan Udara lnfrastruktur Kita Bangun”.

Jokowi tiba di lokasi sekitar pukul 17.00 WIB. Setibanya di lokasi, Jokowi pun segera meninjau pameran foto didampingi para menteri.

Lomba dan pameran foto infrastruktur ini baru pertama kali digelar KPPIP. Pada lomba ini, para peserta diwajibkan untuk menjadikan proyek-proyek dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) sebagai obyek foto.

Baca Juga: Dorong Proyek Strategis Nasional, Penggantian Dana Pembebasan Lahan Dipercepat

Meskipun waktu penyelenggaraan terbilang singkat, namun sebanyak 900 peserta dari seluruh seluruh lndonesia antusias untuk ikut mengirimkan ‘kesaksian’ melalui karya foto tentang pembangunan infrastruktur yang sedang berjalan di daerahnya. Jumlah foto dari peserta yang diterima tim panitia pun membludak, mencapai 2.100 foto.

Ketua Tim Pelaksana KPPIP Wahyu Utomo yang juga menjadi ketua panitia lomba dan pameran foto, kegiatan ini bertujuan untuk mengajak masyarakat agar lebih mengerti dan memahami pembangunan infrastruktur yang diiakukan Pemerintah.

“Dengan cara melihat langsung proyek-proyek infrastruktur dan mengabadikannya dalam foto,” ujarnya.

Harapannya, dengan tingkat pemahaman masyarakat yang lebih mendalam, masyarakat bisa menjadi kontrol sekaligus memantau kegiatan yang sedang dilakukan pemerintah dalam percepatan pembangunan infrastruktur.

Setelah kegiatan penganugerahan para juara di Monas ini, direncanakan akan dilakukan roadshow ke berbagai daerah untuk pameran karya foto sekaligus kegiatan untuk menyebarkan pemahaman masyarakat akan pentingnya pembangunan infrastruktur untuk meningkatkan daya saing perekonomian Indonesia.

“Harapannya, masyarakat jadi paham bahwa Pemerintah sangat membutuhkan dukungan dari masyarakat untuk pembangunan infrastruktur,” kata dia.

Turut hadir dalam kegiatan ini sejumlah Menteri Kebinet Kerja. Beberapa di antaranya adalah Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya, dan Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara.

Selain itu, turut pula hadir Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Wimboh Santoso, Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, dan Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki. Sejumlah pejabat eselon I lainnya juga turut hadir dalam kegiatan ini.

Diketahui, pemerintahan Presiden Joko Widodo gencar membangun infrastruktur di seluruh daerah di Indonesia. Semangat yang tercermin dari direvisinya payung hukum Proyek Strategis Nasional (PSN), yakni Perpres Nomor 3/2016 menjadi Perpres Nomor 58/2017 di akhir tahun 2016. Di Perpres 58/2017, terdapat 55 proyek dan satu program usulan baru senilai Rp1.206 triliun yang masuk PSN.

Total, saat ini ada 245 proyek dan dua program di PSN dengan nilai investasi Rp4.197 triliun. Besarnya nilai investasi seluruh proyek dan program PSN akan mengambil dari beberapa sumber pendanaan seperti dari APBN, partispasi BUMN atau BUMD, serta partisipasi pihak swasta yang diharapkan dapat mengambil andil cukup besar dalam realisasi pengerjaan PSN.

Perpres 58/2017 juga memperluas fasilitas bagi proyek yang masuk PSN. Mulai dari fasilitas untuk persoalan tata ruang, pendanaan penyediaan tanah, hingga fasilitas berupa jaminan politik. Dengan fasilitas yang diperluas, diharapkan jumlah proyek PSN yang selesai di Perpres 58/2017 bisa melampaui capaian sebelumnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 komentar

News Feed