Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengaku akan mengusulkan pergantian ketua DPR pada pertengahan Januari 2018. Namun, Airlangga masih merahasiakan nama legislator Golkar yang akan menjadi ketua DPR pengganti Setya Novanto.
Airlangga mengatakan, ada kriteria yang harus dipenuhi legislator Golkar yang akan menjadi ketua DPR. Yakni punya prestasi, dedikasi, loyalitas dan tidak tercela (PDLT).
“Kemudian pernah memimpin AKD (alat kelengkapan DPR, red) dan termasuk senior di Partai Golkar,” ucap Airlangga di kompleks Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat pada Rabu (27/12).
Menteri perindustrian di Kabinet Kerja itu pun mengaku sudah mengantongi sejumlah nama legislator Golkar yang dianggap layak diusulkan ke DPR. Harapannya, figur yang nantinya diusulkan Golkar untuk menjadi ketua DPR harus mampu memperbaiki citra lembaga wakil rakyat itu.
“Tentunya mempunyai kemampuan untuk mengangkat nama DPR itu sendiri. Karena DPR itu sendiri juga kinerjanya diharapkan bisa optimal lagi. Terutama legislasi,” jelas Airlangga.
Bagaimana dengan nama-nama legislator Golkar seperti Bambang Soesatyo, Agus Gumiwang hingga Aziz Syamsuddin? Airlangga menyebut semua nama itu dipertimbangkannya.