Ole Gunnar Solskjaer enggan terbuai dengan kini bisa melatih Manchester United. Ia mengaku harus tetap fokus memimpin Setan Merah hingga akhir musim.
Solskjaer ditunjuk menjadi manajer interim MU hingga akhir musim. Ia menggantikan Jose Mourinho, yang dipecat akibat gagal membawa Paul Pogba dkk tampil oke musim ini.
Mantan penyerang MU pada musim 1996 hingga 2007 itu sudah melakoni debutnya saat memimpin MU menghadapi Cardiff City di pekan ke-18 Liga Inggris akhir pekan lalu. Hasilnya, kemenangan 5-1 Solskjaer persembahkan.
Solskjaer pun berbicara soal dirinya yang mendapat kesempatan melatih dan masih dielu-elukan suporter. Ia mengaku sangat senang, namun juga menegaskan enggan terbuai sebab pekerjaannya masih panjang.
“Tentu saja Anda harus mencoba mengendalikan emosi Anda karena saya di sana untuk melakukan pekerjaan, saya harus fokus,” katanya kepada Sky Sports.
“Itu tidak mudah dan saya pikir itu tidak mudah, tapi saya menantikannya dan kami harus menatap ke depan untuk bermain di Old Trafford,” ujarnya.
Selanjutnya, MU akan menghadapi Huddersfield Town di Old Trafford, Rabu (26/12/2018). Solskjaer mengaku fans MU adalah yang terbaik dan dirinya senang masih disambut hangat.
“Mereka adalah penggemar terbaik di dunia. Tentu saja saya sudah memiliki sejarah di klub, tetapi bisa melihat spanduk itu adalah hal yang istimewa,” puji Solskjaer, yang membawa MU meraih treble winners pada 1999.
“Saya hanya berharap dalam lima bulan ke depan, saya bisa melakukan pekerjaan yang cukup baik bagi mereka untuk terus menyanyikan nama saya ketika orang lain masuk ke sana,”
“Anda tidak akan pernah bisa menetapkan standar terlalu tinggi karena mereka sudah menetapkan standar. Para pemain yang bermain untuk klub ini memiliki standar tinggi untuk bisa hidup sesuai harapan,” ungkapnya.