226 Orang Terindikasi Corona di Bandung, Mayoritas dari Klaster Lembang

226 Orang Terindikasi Corona di Bandung, Mayoritas dari Klaster Lembang

Pemprov Jabar menemukan 226 orang terindikasi positif Corona atau Covid-19 di Kota Bandung. Mereka mayoritas berasal dari klaster GBI Lembang. Temuan itu didapatkan lewat pemeriksaan dengan metode fast test yang dilakukan lebih dari sepekan yang lalu.

“Saya laporkan di Kota Bandung ditemukan sebanyak 226 orang (terindikasi positif), mayoritas dari klaster GBI Lembang,” ujar Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat (3/4/2020).

Sekedar informasi, warga yang terindikasi positif melalui fast check akan menjalani pemeriksaan lanjutan dengan swab check atau uji sampel cairan dari hidung dan tenggorokan. Hal itu untuk mengonfirmasi atau menghindari terjadinya false positive Covid-19, sehingga dapat diambil langkah yang tepat selanjutnya.

Emil, sapaannya Ridwan, mengatakan dari 15 ribu laporan hasil rapid take a look at yang masuk ke Pemprov Jabar, 667 individu terindikasi positif. Sebanyak 310 orang di antaranya berasal dari institusi negara di Kota Sukabumi, 226 dari klaster Lembang dan sisanya dari kabupaten dan kota lainnya.

“Dengan tes masif ini, ada peta baru yang tadinya tidak terlihat, kita akan maksimalkan pengetesan masif kepada mereka yang patut diwaspadai. Hari ini akan kita terus lakukan sampai whole 61 ribu RDT akan kita selesaikan dan terima hasilnya,” ucap Emil.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *