Puji syukur kita panjatkan Ilahi Robi Allah SWT, Tuhan yang maha kuasa khalik langit dan bumi telah menyertai bangsa Indonesia. dimana pada hari Minggu tanggal 22 Mei 2016 pukul 21.00 TNI Angkatan Darat menyatakan taat dan patuh serta mendukung kebijaksanaan Panglima TNI yaitu abaikan perintah istana dan tangkap pembawa simbol PKI dan hentikan kegiatan komunisme Indonesia.
Demikian diungkapkan Letkol Inf Eko Ismadi kepada redaksi, Minggu (22/5).
“Saya Letkol Eko Ismadi mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya dan rasa hormat setinggi-tingginya atas kesediaan Brigader Jenderal TNI M Sabrar Fadillah sebagai Kadis Penat memediasi dan memfasilitasi komunikasi bagi penegakkan Pancasila dan UUD 1945 serta pengembangan peran TNI yang berlandaskan pemikiran sejarah nasinalisme indonesia,” paparnya.
Hentikan Simposium 1965
Eko mengatakan TNI harus menolak pembubaran Koter Kodim dan Koramil karena ini segian dari kegiatan komunisme dan PKI
“Dan juga kita harus mempertahankan idioligi pancasila sebagai idiologi negara,” tandasnya.
