Aksi keroyok yang diduga dilakukan oleh gerombolan geng motor kembali terjadi di Ciamis. Beberapa hari lalu, seorang pengendara motor yang tengah melintas di jalan raya Ciamis-Tasikmalaya babak belur dihajar belasan remaja yang diduga geng motor. Korban pengeroyokan tersebut mengalami luka parah di sekujur tubuhnya dan sempat kritis selama 2 hari.
Korban pengeroyokan belasan remaja tersebut bernama Febi Yogaswara (20) dan Reji Tarjiman (18), keduanya merupakan warga Dusun Selaawi, Desa Cisadap, Kecamatan Ciamis.
Diungkapkan Dedi, salah seorang ayah korban, peristiwa berawal ketika Febi dan Yoga yang mengendarai sepeda motor berboncengan hendak pulang kerumahnya sekitar pukul 1 dini hari.
Tepat di depan SMK Farmasi Bhakti Kencana di jalan raya Ciamis-Tasikmalaya, tiba-tiba ada yang menedang korban hingga korban dan motornya terjatuh, kemudian mereka langsung dikeroyok oleh sekelompok orrang tak dikenal yang diduga geng motor.
Diterangkan Dedi, sebelum kejadian pengeroyokan tersebut, anaknya beserta temannya habis jalan-jalan dari alun-alun dan terminal Ciamis. Dalam perjalanan menuju pulang, dari arah belakang ada sekelompok orang yang mengikuti, kemudian mereka menendang anaknya hingga terjatuh lalu dikeroyok.
Warga di sekitar tempat kejadian perkara tak ada yang tahu persis jumlah pengeroyok tersebut. Menurut warga, saat kejadian itu, terlihat ada sebanyak 12 motor dengan semua pengendaranya menggunakan cadar.
Dedi menambahkan, saat ini ia belum melaporkan secara resmi kejadian yang menimpa anaknya kepada pihak kepolisian karena masih menunggu hasil visum dari dokter dan menunggu kondisi anaknya membaik.
Febi Yogaswara mengalami luka parah di seluruh wajahnya, dan sekarang korban masih tergeletak di RSUD Ciamis.
