Revi Model Academy Hadirkan Program Public Speaking dan Self Development

Revi Model Academy Hadirkan Program Public Speaking dan Self Development

Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) RMA yang dipimpin oleh model senior papan atas Revi Lantika resmi merubah imagenya menjadi Revi Model Academy.

Perubahan image baru

Revi Model Academy ini dibalut dalam kegiatan “Launching New Programs, New Brand & Graduation”, Sabtu (1/7/2023), di Ballroom Hotel Savoy Homann, jalan Asia Afrika kota Bandung.

Hadir sebagai tuan rumah, Kepala Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Revi Model Academy Revi Lantika, Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan dan Pengembangan (PP) PAUD dan Pendidikan Masyarakat (Dikmas) Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bandung, Drs. Abdul Gaos, M.Pd., dan Ketua Umum DPP Forum Pengelola Lembaga Kursus dan Pelatihan (PLKP), Zoelkifli M. Adam.

Kepala Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Revi Model Academy Revi Lantika, saat Press Conference mengatakan, Launching New Programs, New Brand & Graduation adalah Graduation yang artinya wisuda untuk murid-murid model dan akting.




Revi Lantika menjelaskan, yang diwisuda sekitar 130 murid, selain itu ada kegiatan launching nama baru dari LKP RMA menjadi Revi Model Academy yang meluncurkan dua program baru yakni, Public Speaking dan Self Development atau pengembangan diri.

“Kegiatan Graduation ini satu tahun sekali diadakan, dan selalu di Ballroom seperti di Hotel Savoy Homann ini, Insha Allah tahun berikutnya akan ada kegiatan serupa,” ujar Revi Lantika.

Kegiatan Graduation menurut Revi Lantika diisi fashion show yang menampilkan dan melibatkan murid-murid Revi Model Academy, “Tidak ada dari pihak luar, kegiatan ini praktek murid-murid agar berani tampil di depan publik,” ujarnya.

“Murid-murid yang tampil mulai dari usia tiga tahun sampai belasan tahun, mengapa di usia tersebut, dikarenakan pelatihan model di kami lebih ke pengembangan diri, artinya pembentukan karakter lebih mudah dibentuk di usia belasan tahun, dan kami juga menekankan murid agar lebih percaya diri,” pungkas Revi Lantika.




Sedangkan Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan dan Pengembangan (PP) PAUD dan Pendidikan Masyarakat (Dikmas) Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bandung, Drs. Abdul Gaos, M.Pd., mengatakan, kegiatan ini adalah ajang pendidikan non formal.

“Kita ketahui bahwa di dalam sistem di negara kita dikenal ada tiga jalur pendidikan, pertama jalur pendidikan formal, kedua jalur jalur pendidikan non formal, ketiga jalur pendidikan informal,” ungkap Abdul Gaos, “Jalur pendidikan formal adalah jalur pendidikan yang sangat dikenal oleh masyarakat luas, yakni TK, SD, SMP,” ujarnya.

Namun di balik itu menurut Abdul Gaos, ada pendidikan non formal, yaitu pendidikan yang diselenggarakan oleh masyarakat, dan jenisnya bermacam-macam, yakni pendidikan kesetaraan, ada pula yang berhubungan dengan kompetensi keahlian seperti kursus dan pelatihan.

“Revi Model Academy merupakan salah satu LKP di kota Bandung yang berada di dalam binaan Dinas Pendidikan kota Bandung, tujuan kami adalah memberikan pelayanan kepada masyarakat yang membutuhkan kecakapan kompetensi dalam hal ini modeling, dan dikembangkan menjadi keahlian lain yang masih satu rumpun keahlian,” kata Abdul Gaos.

Lebih lanjut Abdul Gaos mengungkapkan, pendidikan formal dan non formal pada prakteknya saling melengkapi, saling menggantikan, dan mendahului, contoh melengkapi yakni biasanya anak fasih bahasa Inggris melalui kursus di lembaga non formal bukan di formal.

“Jadi lembaga formal dan non formal saling melengkapi dan tidak terpisahkan dan memberikan layanan yang terintegrasi untuk kebaikan dan capaian pendidikan masyarakat yang berkualitas,” pungkas Abdul Gaos.




Ketua Umum DPP Forum Pengelola Lembaga Kursus dan Pelatihan (PLKP), Zoelkifli M. Adam menambahkan, Forum Pengelola Lembaga Kursus dan Pelatihan yang ia pimpin adalah wadah dari pada asosiasi para lembaga penyelenggara kursus dan pelatihan di Indonesia.

“Salah satu anggota kami adalah Revi Model Academy yang ada di kota Bandung, yang dipimpin oleh Revi Lantika, yang saat ini mengadakan acara melepas alumni LKP RMA Tahun 2023” kata Zoelkifli M. Adam.

Zoelkifli M. Adam menambahkan, LKP sebagaimana diamanatkan oleh Undang-Undang No.20 Tahun 2023 khususnya pasal 26 bahwa satuan pendidikan terdiri dari formal dan non formal, jadi non formal itu adalah terdiri dari PKBM, LKP termasuk di dalamnya PAUD.

“Salah satu satuan pendidikan yang memiliki legalitas payung hukum Undang-Undang No.20 Tahun 2023 yaitu lembaga kursus pelatihan, artinya LKP RMA memiliki peran penting dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa dan dalam rangka memberikan pembekalan pengetahuan kepada masyarakat, baik dalam berwirausaha atau bekerja,” ujar Zoelkifli M. Adam.




Zoelkifli M. Adam menambahkan anggotanya yakni LKP RMA menurutnya terus menerus di lketahui oleh pihaknya tidak hanya di tahun 2023 ini tetapi di tahun-tahun sebelumya sudah banyak memberikan kontribusi terhadap warga di kota Bandung khususnya dan di Jawa Barat pada umumnya di bidang model dan akting, “LKP RMA adalah tempat untuk mendapatkan pembekalan pengetahuan khususnya di bidang model dan akting,” ujarnya.

“Kami mengucapkan selamat kepada LKP RMA yang merubah brandnya menjadi Revi Model Academy, semoga dapat terus memberikan kontribusi dan manfaat kepada masyarakat dalam rangka memberikan pengetahuan khususnya di bidang model dan akting,” pungkas Zoelkifli M. Adam.

Black Adam, Anti Hero yang Doyan Membantai

Tonton Juga Black Adam




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed